Bahkan, Timnas Garuda harus kembali bertemu Irak dimana mereka sebelumnya kalah dengan skor 1-5 di laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pelatih Indonesia, Shin Tae-yong bahkan disoroti oleh Ardy karena belum pernah menang dari Vietnam selama memimpin timnas Indonesia.
“Harapan menang itu saat kita bertemu Vietnam, tapi anehnya, STY ketika lawan Vietnam, sepanjang Timnas dilatih STY itu belum pernah menang satu kali pun, baik Timnas senior maupun Timnas U-23, secara realistis peluang ataupun kans untuk lolos agak berat buat Indonesia,” kata Ardy pesimis.
Namun, Ardy menyebut kunci Timnas Indonesia untuk bisa lolos ke babak 16 besar Piala Asia itu adalah dengan menaklukan Vietnam.
Apalagi, lanjut dia, Timnas Indonesia punya kekuatan tambahan dari hadirnya para pemain naturalisasi.
“Kuncinya sebetulnya harus bisa menang lawan Vietnam. Kalau lihat peta kekuatan, kita punya modal untuk itu bisa melawan Vietnam, karena kita punya banyak pemain naturalisasi yang seharusnya di atas rata-rata pemain Asean,” ungkapnya.
“Jadi, kuncinya Timnas kita harus bisa menang dan menaklukkan Vietnam,” tukasnya.
Namun dia mengakui, tidak heran jika Timnas Indonesia mengakhiri Piala Asia ini sebagai juru kunci.