“Jadi semuanya ini kepentingan perusahaan, artinya untuk operasional dari presentasi yang kami tanyakan kepada saksi, bahwa pengeluaran terbesar lebih kurang 46% terpakai untuk kegiatan lapangan (gaji karyawan, uang makan karyawan),” terang Indra setelah jalannya sidang, Kamis (3/8/2023).
“Kedua terbesar adalah biaya solar kurang lebih 27% dan sisanya untuk biaya sewa rental alat, rental truk dan pembelian sparepart yg juga memakan biaya kurang lebih 27% juga. Semua itu adalah biaya penambangan PT SMP,” lanjutnya.
Termasuk tuduhan bahwa uang perusahaan digunakan untuk kepentingan pribadi, itu ditegaskan berdasarkan hasil verifikasi rekening koran yg ada, dan itu tidak ada. Semua terindikasi untuk kepentingan kegiatan dilapangan PT SMP.