Setelah itu terjadilah kontak fisik, yang membuat bagian leher korban memerah. Kejadian yang terjadi sekira pukul 13.30 WIB tersebut, juga turut disaksikan oleh beberapa rekan kerja korban.
“Waktu itu saya dan KK mau pulang, berpapasan lah kami. Tanpa basa basi, KK ini menyenggol bahu saya dengan keras. Lalu, refleks saya pukul helmnya dengan pelan. Akhirnya, saya dikejar oleh KK dan didorongnya hingga jatuh. Kemudian ada kontak fisik sampai leher saya memerah,” terang NAS mengingat kejadian.
“Kau pikir main-main aku,” lanjut NAS menirukan ucapan KK saat terjadinya kontak fisik.
Sementara itu, Ketua Lembaga Perlindungan Perempuan Anak Indonesia (LPAAI) Kabupaten Asahan, Suyono RW, mengaku prihatin atas kejadian tersebut. Pria yang kerap disapa Iyon Ardi itu meminta Polres Asahan bergerak cepat mengungkap kasus tersebut.