Lebih lanjut, Kenedy mengungkapkan, bahwa media konvensional seperti berita televisi dan dialog politik masih memiliki peran yang cukup signifikan dalam memengaruhi calon pemilih.
Sementara, pembicara lainnya, Tsamara Amany Alatas mengatakan bahwa media baru sangat efektif untuk meningkatkan popularitas bagi tokoh dan partai politik.
“Seringkali topik-topik yang dibahas di twitter, tiktok, dan media sosial lainnya kemudian diangkat jadi pemberitaan di media konvensional. Ini bukti bahwa media baru dapat memengaruhi media konvensional,” urai Tsamara.
Walaupun demikian, Tsamara berpendapat bahwa media baru tidak bisa jadi tulang punggung utama bagi tokoh dan partai politik.
Hal tersebut lantaran pada beberapa tokoh dan partai politik tingkat elektabilitas yang diperoleh tidak berbanding lurus dengan popularitas di media sosial.