“Adapun untuk ratusan pelanggaran yang diberikan sanksi teguran, yakni pengendara yang melawan arus lalu lintas,” imbuhnya.
Edi juga menyebut, selama gelaran operasi keselamatan tersebut pihaknya juga turut melakukan upaya preventif berupa sosialisasi ke masyarakat pengguna jalan.
“Kalau melanggar ya kita langsung tilang. Kita lihat lagi urgensinya, jika masih teguran ya tidak kita tilang. Seperti tidak menggunakan helm saat berkendara itu kan termasuk pelanggaran serius, karena bisa membahayakan diri sendiri maupun orang lain,” pungkas perwira berpangkat dua balok emas itu. (HK01)