Santri Pondok Pesantren di Kediri Tewas Dianiaya, Sempat Kirim Pesan Terakhir ke Ibu

Watermark Jk 20240229 143411 0000

“Ada luka lebam di sekujur tubuh. Ditambah ada luka seperti jeratan di leher. Hidungnya juga terlihat patah,” ujar Mia.

Mia juga mengatakan ada banyak luka sundutan rokok di kaki adiknya itu. Termasuk satu luka menganga di dada.

Bacaan Lainnya

“Dari situ keluarga kami menduga kuat adik meninggal sudah pasti bukan jatuh, tapi dianiaya,” terang Mia.

Ia dan keluarga kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Glenmore, Banyuwangi. Jenazah korban pun sempat dibawa ke RSUD Blambangan untuk di visum.

Namun, karena lokasi kejadian di Kediri, kasus itu akhirnya dilimpahkan ke Polres Kediri.

Video korban ketika berada di kediamannya pun viral di media sosial. Salah satunya dari akun X, Om Pai, berikut videonya:

Fakta mengejutkan juga terungkap dari sang ibu, Suyanti (38). Di mana korban sebelumnya sempat mengirimkan pesan terakhir pada ibu kandungnya tersebut.

“Cepat ma sini, Aku takut. Ma tolong, Sini cepat jemput,” cerita sang ibu.

Pos terkait

banner 300x250