“Itu artinya, peringatan HPN 2024 sangat dekat dengan pelaksanaan Pemilu Serentak 2024,” ungkap Hendry.
Menurutnya, setelah di evaluasi pelaksanaan HPN tanggal 7-9 Februari 2024 itu dinilai kurang kondusif, dengan dua alasan. Yang pertama, kata dia, nantinya dapat menganggu wartawan anggota PWI yang akan meliput pelaksanaan Pemilu 2024 di daerahnya masing-masing.
“Yang kedua, PWI ingin berpartisipasi untuk menghadirkan Pemilu Damai, sesuai dengan tema HPN 2024 tersebut,” tukasnya.
Untuk itu, PWI ingin menahan diri agar tidak mengadakan pesta HPN pada saat semua pihak fokus kepada pelaksanaan Pemilu 2024.