Ia menjelaskan, peluru yang ditemukan ada sebanyak 387 butir peluru kaliber 5,56 milimeter (mm), 86 peluru kaliber 7,62 mm, dan 14 butir kaliber 9 mm. Selain itu pihaknya juga menemukan 50 butir selongsong peluru yang sudah tidak aktif.
“Jadi setelah diadakan sterilisasi, diadakan evakuasi, semua barang bukti itu sudah kami amankan, kemudian dibawa ke Jibom Kelapa Dua, Depok,” jelas Margiyono.
Kata dia, rencananya satu granat yang ditemukan masih aktif itu akan diledakkan di markas Jibom Kelapa Dua, Depok.