Terkait kejadian ini, menurut AKBP Arief Fajar Satria, sebelumnya pada pukul 06.15 WIB Polres Pekalongan sudah mengantisipasi dengan melaksanakan upaya preventif melalui patroli di wilayah Kecamatan Karangdadap.
Dalam patroli tersebut, petugas berhasil mengamankan dua balon udara berukuran besar dengan menggunakan petasan.
“Kita sempat beradu mulut di sini saat patroli. Kita lakukan ini secara ikhlas demi masyarakat, demi keselamatan umum bersama,” tegas AKBP Arief Fajar Satria.
Lebih lanjut, Kapolres Pekalongan itu menerangkan, dari hasil keterangan saksi, petasan tersebut dibawa dari rumah MN bersama dengan anak-anak yang lain, untuk diledakkan di area persawahan.
“Jadi, saat petasan hendak diledakkan, ternyata sumbunya belum terpasang. Maka dipasanglah sumbu tersebut dengan cara dipaku, kemudian dimasukkan sumbunya, saat dipaku dipukul keras, akhirnya petasan itu meledak,” jelasnya.
Diketahui, usai terkena ledakan, para korban dibawa oleh warga sekitar ke RSI Pekajangan.
