JK.COM, MELONGUANE – Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Talaud, Zenith T M Anaada berharap, adanya peran aktif stakeholder dan masyarakat dalam mengawasi proses Pilkada 2024, dapat meminimalisir pelanggaran.
Demikian disampaikannya saat memimpin Rapat Evaluasi Implementasi Peraturan dan Non Peraturan Bawaslu pada Pemilu 2024 bersama stakeholder, di Arangaca Indah Melonguane, Rabu (17/7/2024).
“Di Pilkada (Kepulauan Talaud) 2018 kemarin, ada sedikit guncangan. Dan perlu diingat juga, pada pelaksanaan Pemilu kemarin, kami (Bawaslu Kabupaten Kepulauan Talaud) sudah menegakkan keadilan Pemilu untuk dua kasus,” kenang Anaada.
“Jangan sampai, pelanggaran-pelanggaran yang terjadi di Pemilu 2024 kemarin, terulang kembali di Pilkada ini. Maka dari itu, kami sangat mengharapkan rekan-rekan yang hadir hari ini, memberikan berbagai masukan dan saran,” pintanya.
Menurut Anaada, dalam proses Pilkada masukan dari stakeholder sangat penting, mengingat tingkat kerawanan di Pilkada Serentak 2024 lebih tinggi jika dibandingkan dengan Pemilu Presiden dan Legislatif.