“Untuk tahun 2024 ini saya sudah lapor kepada Pak Presiden, keperluan beras nasional sekitar 30,5 juta ton. Kemudian Mentan sepakat bahwa kegiatan ekonomi ini sebaiknya jangan ada di Vietnam dan Thailand, tapi harus ada di Indonesia,” ucap Arief Prasetyo Adi, Minggu (11/2/2024).
Menurutnya, persiapan fasilitas tersebut seperti mempersiapkan pupuk, benih, air, saluran irigasi hingga penyuluh pertanian.
Dengan upaya ini diharapkan dapat meningkatkan produksi beras nasional dan mencukupi kebutuhan nasional.