Pembakar Al-Qur’an Salwan Momika, Ditemukan Tewas Tiba-tiba di Norwegia

Watermark Jk 20240405 114852 0000

Swedia menghadapi kemarahan negara-negara Islam karena menjadi negara tempat Salwan Momika bernaung. Dia menyebut Al-Qur’an, kitab suci umat Islam, sebagai “kitab paling berbahaya di dunia”.

“Saya akan melanjutkan perjuangan saya melawan ideologi Islam. Sejak saya memulai perjuangan melawan Islam, saya telah membayar dan terus membayar harganya, dan saya siap untuk itu, berapapun biayanya,” kata Salwan Momika dalam update tanggal 27 Maret, menekankan tekadnya.

Karena kecaman, Badan Migrasi Swedia memutuskan untuk mencabut izin tinggal Momika setelah mengetahui pencari suaka asal Irak tersebut, memberikan informasi palsu dalam permohonan suakanya.

Beberapa waktu lalu, Salwan Momika juga memprovokasi pendukung Palestina di tengah perang Israel-Hamas dengan memposting gambar pembakaran bendera Palestina.

Jangan lupa, follow berita update Jurnal Khatulistiwa di Google News.

Pos terkait

banner 300x250