Hal ini, kata dia, untuk kepentingan masyarakat Sulawesi Utara terutama menjelang bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri.
Selain itu, ia juga menilai, jika harga pangan terlalu mahal akan membuat masyarakat tidak mampu untuk membeli.
“Tentunya hal ini akan dapat menimbulkan gangguan Kamtibmas, khususnya menjelang puasa,” lanjutnya.
Ia menambahkan, kegiatan ini juga merupakan kebijakan dari Presiden Jokowi agar masyarakat tidak membeli pangan terlalu mahal, khususnya beras.