JK.com, BANGKA – Kepala Lingkungan (Kaling) Matras, Anggi Meisya menyatakan bahwa selama KIP masuk ke wilayah Matras, ada uang untuk pejangkaran. Namun saat ini dirinya tidak tau kemana larinya uang penjangkaran tersebut.
Hal demikian disampaikan Anggi pada jumpa pers bersama awak media di Pantai Matras, Jum’at, (19/08/22). Jumpa pers yang membahas KIP Matras tersebut dihadiri oleh Kaling Matras Anggi Meisya, Ketua RT 1 Indra, Ketua RT 2 Sugandi, Ketua RT 4 Edi Sunaria, Ketua RT 5 Iwan dan Ketua RT 6 Nazuardi.
Anggi Meisya menjelaskan, selama KIP beroperasi, dana kompensasi tersebut dibagi untuk 8 lingkungan, yakni Matras, Jalan Laut, Sinar Jaya, Jeluntung, Hakok, Bedeng Akeh, Kudai Utara dan Kuala.
“KIP itu kan beroperasi di perairan matras, seharusnya yang jadi skala prioritas itu Matras,” terangnya kepada awak media.