“Terputusnya jalan ini dari pantauan kami di lapangan, sejak jam 12 siang tadi,” ungkap Dedi Irawan.
Dedi mengatakan, terputusnya jalan ini membuat warga sekitar dari dua Desa tersebut hanya dapat menyeberang dengan berjalan kaki.
“Sudah tidak bisa dilewati kendaraan, jadi cuma bisa dilalui jalan kaki saja. Tapi, kalau ke desa Cupat ke Teluk Limau masih ada jalan alternatif yaitu lewat Pertigaan Tabung Pelawan, tapi kalau jalan dari Cupat ke Teluk Limau itu sudah putus total, karena jembatannya terputus,” jelasnya.
Terpantau sejak pagi tadi hingga saat ini, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Kabupaten Bangka Barat masih bersiaga di lokasi. (Er)