JK.com, TOBOALI – Gerakan Aliansi Masyarakat Bangka Belitung (GAM Babel), akan melakukan unjuk rasa di Kantor Gubernur Babel pada 14 Maret 2023 mendatang.
Aksi damai yang akan melibatkan para pelaku tambang ini, dipicu oleh kegerahan masyarakat atas kebijakan Pj Gubernur Babel, Ridwan Djamaluddin soal penertiban tambang tanpa solusi yang jelas untuk masyarakat penambang.
Ketua GAM Babel Batara Harahap kepada wartawan, menyebut bahwa kebijakan Pj Gubernur, yang sekaligus Dirjen Minerba ini, berpotensi menciptakan ketidak stabilan kehidupan sosial dan perekonomian masyarakat Babel, khususnya masyarakat yang perekonomiannya bergantung dari adanya aktivitas tambang timah.
“Jadi aksi demo yang akan kami lakukan ini, tidak lain adalah tujuannya untuk meminta Pj Gubernur Babel, Ridwan Djamaluddin untuk mundur dari jabatannya,” kata Batara, kepada wartawan saat ditemui di Toboali, Minggu (05/03/23) siang.
“Karena sejatinya menurut kami, beliau adalah orang yang tidak layak untuk memimpin Bangka Belitung,” cetus Batara.