Termasuk orang-orang yang di-klaim sebagai perwakilan organisasi hingga tokoh masyarakat juga memberikan dukungan terkait ini.
Nama Suganda Pandapotan Pasaribu muncul dalam surat Mendagri kepada Presiden Jokowi pada awal Maret lalu. Selain nama Suganda, di dalam surat tersebut, dimuat juga dua nama lain, yakni DR Syafrizal dan KA Tadjuddin.
Tiga nama yang tertera dalam surat Mendagri tersebut, secara otomatis mengugurkan 2 nama lain yang berasal dari Babel, hasil rekomendasi dari DPRD Babel beberapa waktu lalu. (red)