Menyoal tarif impor baru yang secara signifikan menaikkan harga kendaraan listrik China, hal ini akan berdampak mengurangi tekanan terhadap produsen mobil dan United Auto Workers, yang mendukung pencalonan Joe Biden dalam Pilpres AS yang lalu.
Saat menerima dukungan tersebut, Biden berjanji tidak akan meninggalkan pekerja otomotif AS.
“China bertekad mendominasi pasar tersebut, dengan kendaraan listrik yang sebagian besar dibuat di China dan lapangan kerja China,” ujar Biden.
“Pemerintahan sebelumnya hanya duduk diam dan membiarkan China mengambil semua pekerjaan ini, tapi saya tidak akan membiarkan hal itu terjadi,” tambahnya.
Para pejabat pemerintah AS menyatakan pengumuman kebijakan tarif impor baru itu tidak ada kaitannya dengan Pilpres AS 2024.
“Kami tegaskan ini tidak ada hubungannya dengan politik,” kata seorang pejabat senior pemerintah AS kepada wartawan.
Pihaknya pun menekankan kebijakan tarif impor baru mencerminkan kesimpulan dari tinjauan empat tahunan Perwakilan Dagang AS Katherine Tai bahwa China terus terlibat dalam praktik bisnis yang tidak adil.
Cek berita update lainnya di Google News dan WhatsApp Channels. Pastikan kamu sudah punya aplikasinya ya.