“Saya ditawari kursi roda oleh Pak Gubernur untuk ibu saya. Ya Allah terimakasih… Alhamdulillah… terima kasih, Pak (Pj) Gubernur Suganda, terima kasih banyak ada program “Gule Kabung” seperti ini. Saya masih tidak menyangka bisa secara langsung, bahkan sangat dekat dengan Pak Gubernur,” ungkap Yuliarti.
“Saya berharap Pak Gubernur dan Ibu Gubernur selalu sehat, diberikan kemudahan dan kelancaran dalam segala hal. Bisa ketemu warga yang lain juga, yang seperti kami nih. Semoga terus sehat dalam membangun Babel dan Basel nih,” ucap Yuliarti.
Ada potret tentang kedekatan seorang pemimpin dengan rakyatnya yang terlihat dalam setiap kunjungan Pj Gubernur lewat program Gule Kabung. Suganda Pandapotan sendiri mengaku menikmati dialog-demi dialog dengan masyarakat secara langsung.
Tak hanya berdialog secara dekat. Dalam program ini pun, Pj Gubernur Babel Suganda Pandapotan Pasaribu dan istrinya Maya Suganda Pasaribu juga menginap di rumah warga, di mana program Gule Kabung ini dilaksanakan.
“Entah kapan dapat kesempatan ketemu lagi dengan pemimpin yang macam nih. Semoga beliau dan keluarganya selalu diberi kesehatan dan kekuatan. Sekali lagi atas nama ibu saya tercinta, terimakasih Pak (Pj) Gubernur Suganda,” ucap Yuliarti menjawab pertanyaan wartawan yang ingin tahu tentang manisnya ‘satu kecapan Gule Kabung’. (*)