“Target cakupan Kesehatan semesta sebesar 98 persen, kami sangat berharap dapat mewujudkan apa yang ada di RPJMN tersebut,” ungkapnya.
Harry mengungkapkan, di Kota Pangkalpinang tahun 2022 sebesar 98,22 persen artinya Kota Pangkalpinang lebih cepat hampir satu tahun dari RPJMN.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Pangkalpinang telah berkomitmen melaksanakan apa yang diperintahkan Undang-Undang”, ucapnya.
Sebagai informasi, anggaran Kesehatan di Indonesia terus mengalami kenaikan sepanjang 5 tahun terakhir. Dari sebesar 119,9 triliun rupiah tahun 2020, menjadi 124,4 triliun rupiah tahun 2021, kemudian naik 134,8 triliun rupiah pada tahun 2022, naik 172,5 triliun rupiah tahun 2023, dan naik lagi menjadi sebesar 186,4 triliun rupiah pada tahun 2024. (HK01)